Beranda / Berita / Dunia / Menlu Rusia: Sikap AS Memperkeruh Kondisi Politik Global

Menlu Rusia: Sikap AS Memperkeruh Kondisi Politik Global

Selasa, 16 Januari 2018 18:31 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : benny
Menlu Rusia, Sergei Lavrov (sumber: sindonews.com)

Dialeksis| Dunia - Menteri Luar Negeri Rusia, Sergey Lavrov, menyebut pemerintah Amerika Serikat (AS) saat ini telah memperkeruh kondisi politik dunia.

Dilansir dari laman CNN, pada Selasa (16/1/2018), Lavrov menuturkan di hadapan media bahwa Rusia tengah mempertimbangkan pengajuan sanksi terhadap AS. Hal ini diharapkan dapat segera terwujud sebelum negeri Paman Sam memberlakukan sanksi atas tudingan keterlibatan Rusia pada Pemilu Presiden AS di 2016 lalu.

Rusia sendiri sejak lama telah membantah tudingan itu dan mengancam akan balik melakukan sanksi keras terhadap AS.

Dalam kesempatan yang sama, Lavrov juga mengkritik pemerintah AS yang telah menggulirkan isu-isu kontroversial di tingkat global, terutama tensi politik dengan Korea Utara (korut) dan Iran.

"Tarik ulur kepentingan AS pada dua negara tersebut semakin memperkeruh peta politik global," ujar Lavrov tanpa sedkit pun menyebut nama Presiden Donald Trump.

Secara khusus, Lavrov juga mengingatkan pemerintah AS untuk tidak mengubah kesepakatan program nuklir dengan Iran. Ia berpendapat bahwa kesepakatan yang diteken pada 2015 lalu itu telah menunjukkan itikad baik dalam mengontrol proyek nuklir demi kepentingan keamanan global.

"Isu nuklir adalah isu sensitif, bukan hanya untuk segelintir negara, melainkan juga berkaitan dengan perdamaian dunia," jelas Lavrov.

Sebagaimana telah diberitakan sebelumnya, Donald Trump menanda tangani perintah penangguhan sementara tentang pembahasan sanksi Iran pada Jumat lalu.

Di hari yang sama, Trump juga mengumumkan pemisahan sanksi hukum baru pada 14 individu dan entitas Iran, sebagai tanggapan terkait kerusuhan massal yang terjadi di Teheran pekan lalu. (BS)

(www.liputan6.com)


Keyword:


Editor :
Benny

riset-JSI
Komentar Anda