DIALEKSIS.COM, Purwokerto | Tiga orang diduga teroris yang ditangkap di Karanganyar dan Solo pada Minggu (4/2) masih didalami kasusnya oleh Densus 88 Mabes Polri. Ketiga terduga teroris itu masing-masing berinisial S, EM dan HS.

Kapolda Jateng Irjen Pol Condro Kirono yang ditanyai wartawan, menegaskan tiga terduga teroris itu tidak ada keterkaitannya Pilkada. "Peran masing-masing pelaku terduga teroris masih didalami pihak Densus 88. Dari hasil barang bukti, mereka saling berkaitan dengan pembuatan bom rakitan yang bisa meledak sendiri," pungkas Irjen Pol Condro seperti dilansir media Rabu (7/2).

Menurutnya, penangkapan ini ada kaitannya dengan ledakan bom di Gladak dan Singosaren beberapa waktu lalu."Beberapa hari terakhir ini, Jateng diramaikan terus dengan kasus penangkapan terduga teroris. Maka dari itu, kami akan meningkatkan kewaspadaan di semua wilayah Jateng. Pengamanan akan diperketat untuk mencegah tim," ujarnya.

Kapolda Jateng mengatakan, dinamika menjelang Pilkada Jateng dan pilkada di tujuh kabupaten/kota hingga sekarang masih kondusif. "Masih aman," tegasnya. (*/ant)